Jejak-jejak Karyaku

Tuesday, March 18, 2014

Daftar penerbit mayor+syarat kirim naskah part 2

                                     

Penerbit

                                            Penerbit Republika



Sebagai penerbit, tentu saja Republika telah menerbitkan banyak sekali buku dan novel. Karya dari penulis Darwis Tere Liye-lah yang mungkin banyak dikenal telah diterbitkan oleh penerbit ini. sebut saja beberapa novel maha karyanya seperti Hafalan Sholat Delisa, sepotong Hati Yang Baru, Rembulan Tenggelam di wajahmu adalah sedikit novel karya penulis yang dikenal dengan nama Tere Liye ini.
Novel dari penulis yang lain juga turut meramaikan penerbit Republika ini. seperti maha karya dari penulis Habibur Rahman El Zirazi seperti Ayat-Ayat Cinta juga diterbitkan oleh penerbit ini. selain menerbitkan naskah novel, naskah buku dengan kategori non fiksi juga sering kali diterbitkan.
Mengajukan Naskah Novel Ke Penerbit Republika
Berikut ini adalah beberapa hal yang patut untuk diperhatikan oleh penulis dalam mengajukan naskah ke penerbit Republika ini.
  1. Naskah novel yang diterima adalah kebanyakan berupa novel islami. Tema yang diambil bukan untuk menyinggung persoalan SARA, tidak pula mengagungkan personal tertentu. Dan yang paling penting adalah naskah tersebut adalah asli karya dari penulis bukan merupakan bahan saduran ataupun semisalnya.
  2. Teknis penulisan naskah. Naskah dapat diketik di atas kertas ukuran A4 dengan menggunakan huruf Arial ukuran 12 dan diberi spasi 1,5. Ketentuan margin atas adalah 3 cm, margin bawah, kanan dan kiri 2 cm.
Jumlah halaman yang dapat diterima untuk naskah novel ini berkisar dari 150 halaman sampai 300 halaman.
  1. Alamat pengiriman naskah. Naskah dikirim dalam bentuk naskah novel yang sudah jadi secara keseluruhan. Naskah ini dikirim ke alamat jalan pejaten raya Nomer 40 Padang, Jakarta Selatan, 12540.
Selain itu, pengiriman naskah juga dapat dikirimkan dalam bentuk soft copy ke alamat email penerbit Republika yaitu naskah_republikapenerbit@yahoo.com.
  1. Kelengkapan lain perlu disertakan yaitu biodata penulis, sinopsis novel, dan alasan akan kelayakan terbit dari naskah novel tersebut.

                                      Bentang Bunyan


Halo teman-teman! Bunyan-Bentang Pustaka sekarang menerima naskah-naskah keislaman baik fiksi maupun non-fiksi, lho. Berikut adalah kriteria buku yang kami terima:

    Novel Islami untuk target pembaca remaja dan dewasa muda.
    Nonfiksi Islami umum (wacana, panduan, inspirasi, motivasi, ensiklopedi, sejarah, dan lain sebagainya).
    Nonfiksi Islami remaja yang mengupas dunia muslim yang gaul tapi tetap syar’i

Persyaratannya:

    Naskah harus mengandung nilai-nilai Islam universal yang toleran, penuh cinta kasih, sarat pesan moral, dan inspiratif
    Panjang naskah 150-250 halaman A4, spasi 1,5, jenis huruf Times New Roman 12 pt

Kirimkan naskah, persyaratan, CV, sinopsis naskah dari awal sampai akhir cerita (bukan sinopsis “belakang buku”) ke:

bentang.pustaka@mizan.com

dengan subjek: [NASKAH ISLAMI] (judul naskah)

Nah, kalau naskah kamu ternyata baru atau sedang ditulis? boleh juga langsung di diskusikan dengan editor naskah keislaman melalui email di:

bunyan.bentang@mizan.com

dengan subjek [KONSULTASI NASKAH ISLAMI FIKSI/NONFIKSI (pilih salah satu)]

atau melalui telepon di:
0274-886010

Kirimkan naskah kamu sekarang dan jadilah bagian dari Bunyan-Bentang Pustaka! :) 




                                   Pro-U Media

 Andakah salah satunya yang tertantang untuk mengirimkan naskah (asli atau terjemah) tentang: 
1. Pengembangan diri (motivasi); 
2. Pernikahan; keluarga; pengasuhan anak (parenting); 
3. Pergerakan Islam (harakah); 
4. Panduan praktis untuk kebutuhan sehari-hari; 
5. Hikmah & kandungan ibadah; 
6. Dunia remaja; 
7. Gaya hidup islami; 
8. Novel islami kehidupan sehari-hari (bukan percintaan). 
Mohon maaf, untuk saat ini naskah sastra berupa kumpulan cerpen (kumcer) dan/atau puisi tidak kami terima. 
Panjang halaman minimal untuk nonfiksi 100, fiksi/sastra 150. Naskah diketik pada kertas A4 (kwarto) spasi 2 dengan semua marjin 3 cm; font Times/Garamond ukuran 12. 
Kirimkan naskah Anda via pos ke alamat Pro-U Media: Jl. Jogokariyan 35 Yogyakarta 55143 telp.& faks: 0274-376301; SMS: 0274-7447222. Naskah juga boleh dikirim melalui alamat e-mail: redaksi@proumedia.co.id 
 Konfimasi naskah layak terbit atau tidak, selambat-lambatnya 3 (tiga) bulan terhitung naskah diterima redaksi Pro-U Media. Jika sampai dua bulan tidak ada konfirmasi apa pun dari Pro-U Media, penulis berhak langsung mengirimkan ke penerbit lain.
 Jurus Ampuh agar Naskahmu Terbit di Pro-U Media: 
1. Tema: islami (yang masih menjelek-jelekkan Islam, minggir! Yang suka merusak Islam atas nama Islam, mundur!). 
2. Ide unik, kaya gagasan.
 3. Orisinil; tidak mengekor apalagi menjiplak.
 4. Bahasa renyah dan mengalir. 
5. Tegas dalam sikap keislaman (maaf, penulis plintat-plintut dan penjilat Barat, bukan kawan Pro-U Media). 6. Kaya contoh, pengalaman atau kisah (untuk karya nonfiksi). 
7. Jalan cerita tidak klise dan monoton (untuk novel). 
8. Topik novel bukan seputar asmara, percintaan, dan pernikahan. Topik disukai tentang kehidupan sehari-hari semisal: persahabatan, perjuangan hidup, dan konflik usia.
 9. Jumlah halaman sesuai dengan syarat minimal yang disebutkan di atas.

                                       Moka Media 


  • Kamu ingin mengirim naskah ke Moka Media? Ini dia caranya.
    Kalau kamu sudah punya NASKAH lengkap:
    1. Naskah yang dicari adalah naskah fiksi untuk remaja dan young adult (15-24 tahun).
    2. Genre bebas: romance, drama, mystery, suspense, thriller, detective, adventure, horror, comedy, fantasy, sci-fi, dan lain-lain. Cross genre (contoh: romance comedy) juga boleh. Yang tidak diterima adalah fan fiction.
    3. Moka Media tidak menerima kumpulan cerpen atau kumpulan puisi.
    4. Jumlah halaman antara 150-250 halaman, 2 spasi. Margin normal. Jika fantasy, boleh lebih.
    5. Sertakan CV/Riwayat Hidup/Biodata dan Proposal Naskah
    6. Contoh proposal naskah dapat dilihat melalui: http://as-laksana.blogspot.com/2013/11/bagaimana-mengirimkan-proposal-novel-ke.html
    7. Keputusan Redaksi antara 1-2 bulan setelah naskah dikirim. 

    8. Naskah, CV, Proposal Naskah dikirim ke moka.redaksi@gmail.com
    Kalau kamu baru memiliki SINOPSIS atau naskah belum selesai:








                           AG Publishing

    AGP??? Apaaan?
    Alif Gemilang Pressindo adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang penerbitan dan distribusi buku yang akan merangkul penulis muda berbakat untuk menerbitkan karyanya.
    Alif Gemilang Pressindo memiliki tiga lini penerbitan.Yaitu:
    1.  AG Publishing (Mayor, menerima naskah semua genre).
    2. Lentera Press (Mayor dengan naskah ber-genre Kisah Inspiratif, wanitam tips dan trik dan atau ilmu pengetahuan).
    3. AG Litera (Indie Murni)
    Apa yang perlu disiapkan???                                         
    • Naskah bebas SARA maksimal 200 halaman (setiap penambahan 25 halaman akan dikenakan  tambahan biaya Rp. 25.000,-)
    • Spesifikasi standar ukuran A4
    • Times New Roman font 12 spasi 1,5
    1.       AG PUBLISHING
    AG Publishing menerima naskah fiksi berupa novel, kumcer, novelet, dan lain sebagainya.
    Naskah lengkap, sinopsis, dan Selling Point. Semua dikirim ke email: ag_publishing@yahoo.co.id. Naskahmu akan dipelajari dalam waktu 30 hari kerja.
    Naskah yang lolos akan diterbitkan dan didistribusikan ke toko buku ternama di seluruh Indonesia.
    2.       LENTERA PRESS
    Lentera Press menerima naskah fiksi ataupun nonfiksi berupa novel, kumcer, novelet, kisah inspiratif, tips dan trik, buku pelajaran, dan lain sebagainya.
    Naskah lengkap, Sinopsis, dan Selling Points. Semua dikirim ke email: lentera_press@yahoo.co.id cc: ag_publishing@yahoo.co.id. Naskahmu akan dipelajari dalam waktu 30 hari kerja.
    Naskah yang lolos akan diterbitkan dan didistribusikan ke toko buku ternama di seluruh Indonesia.

                                        Penerbit Visi Media

     



    KATEGORI BUKU VISIMEDIA
    Masih menumpuk file naskah di dalam folder komputer? Sebagai penerbit buku hukum, perempuan, dan fiksi, Visimedia membuka kesempatan bagi para penulis untuk mengirimkan karya yang sesuai dengan kategori naskah yang digarap oleh Visimedia. Apa saja kategori dan persyaratannya?

    NONFIKSI
    Nonfiksi Hukum:
    Buku nonfiksi hukum yang diterbitkan Visimedia adalah buku “how to” atau praktis dan popular dengan tujuan agar orang awam (pembaca buku) bisa melek hukum dan memperoleh informasi yang berguna untuk mengatasi sendiri permasalahan-permasalahan hukum yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari.
    Populer yaitu dengan menyajikan konten buku dalam bentuk cerita yang akan disertai dengan analisis kasus dan solusi hukum. Praktis yaitu pembaca dapat mengambil intisari dari tiap-tiap peraturan yang dibutuhkan dalam praktik dan aplikasi sesuai dengan realita di lapangan. Tema buku nonfiksi hukum, yaitu:
    • Hukum Praktis
    • Peraturan Perundang-Undangan
    • Kisah Inspiratif Hukum
    • Profesi Hukum

    Nonfiksi Perempuan:
    Isi dari buku nonfiksi khusus perempuan adalah buku “how to” praktis untuk perempuan agar lebih mudah mengatasi permasalahan hidup kesehariannya. Tema buku nonfiksi perempuan, yaitu:
    • Motivasi Kesehatan untuk Perempuan, seperti cerita motivasi hidup sehat dan kisah motivasi memberikan ASI eksklusif.
    • Perempuan dan Relasi, seperti menjalin hubungan yang baik dengan pasangan.
    • Parenting, seperti  motivasi mendidik anak.
    • Perempuan dan Religi (Islam), seperti kisah hidup sahabiyah (sahabat Rasul yang perempuan) motivasi Islami, dan fiqh perempuan.
    • Perempuan dan Finansial, seperti buku finansial planner untuk perempuan.
    • Perempuan dan Gaya Hidup, seperti kisah travelling perempuan dan kisah motivasi kecantikan.
    • Perempuan dan Karier, seperti kisah sukses perempuan dalam karier.
    Sasaran pembaca buku nonfiksi khusus perempuan adalah perempuan muda berusia 18—35 tahun, kelas menengah, tinggal di perkotaan.
    Syarat Teknis Buku Nonfiksi:
    1. Tebal naskah 100-150 halaman A4, diketik dengan font Times New Roman 12, spasi satu.
    2. Berupa naskah lengkap (bukan naskah yang belum selesai).
    3. Disertai sinopsis naskah dan tentang penulis.
    4. Lebih disukai dalam bentuk hard copy yang dijilid rapi, dikirimkan ke:
    Redaksi Visimedia, Jl. Haji Montong 57, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan 12630
    -    Naskah juga bisa dikirim melalui email ke: redaksi@visimediapustaka.com dengan subjek: “Naskah Nonfiksi Hukum” atau “Naskah Nonfiksi Perempuan”.

    FIKSI
    Fiksi Hukum:
    Tema utama naskah fiksi yang akan diterbitkan berdasarkan permasalahan hukum atau kasus hukum yang terjadi di Indonesia, dengan memasukkan para praktisi hukum (pengacara, polisi, jaksa, hakim, ahli forensik, penyelidik swasta) atau korban, terdakwa, tersangka, terpidana, sebagai bagian dari tokoh dalam cerita. Tema buku fiksi hukum:
    • Thriller
    • Detektif

    Fiksi Perempuan:
    Visimedia Pustaka menerima naskah fiksi yang ditujukan untuk pembaca perempuan dengan tokoh utama perempuan dengan genre:
    • Relationship, kisah cinta dan/atau kisah keluarga dengan tokoh utama perempuan. Diharapkan kisah yang berakhir bahagia. Penekanan pada pegembangan karakter, latar, maupun sudut pandang.
    • Humor, kisah humor keseharian tentang perempuan, seperti humor mendidik anak dan  humor sebagai istri. Walaupun naskah humor, diharapkan pembaca tetap mendapatkan hal baik yang dapat diambil dari naskah.
    Sasaran pembaca yaitu perempuan muda berusia 18—35 tahun, kelas menengah, tinggal di perkotaan.
    Syarat Teknis Buku Fiksi:
    1. Naskah adalah karya orisinal dan belum pernah diterbitkan oleh penerbit lain.
    2. Naskah tidak menyinggung SARA.
    3. Tebal naskah 100-150 halaman A4, diketik dengan font Times New Roman 12, spasi 1,5.
    4. Berupa naskah lengkap (bukan naskah yang belum selesai).
    5. Disertai sinopsis naskah dan tentang penulis.
    6. Lebih disukai dalam bentuk hard copy yang dijilid rapi, dikirimkan ke: Redaksi Visimedia, Jl. Haji Montong 57, Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan 12630.
    7. Naskah juga bisa dikirim melalui email ke: redaksi@visimediapustaka.com dengan subjek: “Naskah Fiksi Hukum” atau “Naskah Fiksi Perempuan” .

    KOMIK
    SOSmic adalah genre komik Visimedia yang akan mengangkat tema-tema sosial, terutama isu pelanggaran hukum, politik, dan perempuan.
    Komik yang akan kami angkat berisi gambaran realitas masyarakat dalam kehidupan sehari-hari yang lucu dan konyol. Di antaranya, memotret kesalahan-kesalahan perilaku atau persepsi dalam kehidupan sehari-hari yang dianggap kecil, tetapi lumrah oleh masyarakat.
    Hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan komik adalah orisinalitas ide yaitu kreativitas komikus dalam menyajikan konten dengan penyampaian yang baru dan karakter tokoh tidak sama dengan karakter-karakter komik yang sudah diterbitkan. Tema komik:
    • Satire (sindiran) hukum, contohnya komik KOLANTAS (Koplak Berlalu Lintas).
    • Satire (sindiran) politik, contohnya komik kampanye.
    • Satire (sindiran) perempuan, seperti shopaholic (gila belanja), beauty addict (gila dandan), sosialita, dan gila fashion.

    Syarat teknis komik:
    1. Pengirim boleh tim atau perorangan.
    2. Naskah komik dibuat dengan ketebalan minimal 100-120 halaman dengan ukuran image komik per halaman adalah 23 x 15 cm, landscape.
    3. Kirimkan contoh gambar dan contoh komik (sudah berpanel) minimal 6 halaman.
    4. Komik bisa berupa komik strip (dalam dua halaman cerita habis, satu halaman berisi 3 - 6 panel) atau cerita per buku.
    5. Format dokumen yang dikirim berupa JPEG/PSD dengan resolusi gambar sebesar 300 dpi.
    6. Cerita tidak mengandung SARA, menjelekan, atau mengintimidasi orang lain dan instansi.
    7. Karakter dan cerita dalam komik harus asli bukan milik atau hak cipta orang lain.
    8. Naskah bisa dikirim melalui email ke: redaksi@visimediapustaka.com dengan subjek: “Naskah SOSmic”.

    CATATAN
    • Sertakan sinopsis naskah, keunggulan naskah, serta CV komikus dan pembuat cerita lalu mengisi PROPOSAL NASKAH yang bisa diunduh di sini.
    • Naskah akan dibaca dan diproses oleh redaksi selama 1-3 bulan sebelum ditentukan apakah akan diterbitkan atau tidak. Punya naskah dengan kategori di atas? Mengapa tidak mencoba mengirimkannya ke Visimedia Pustaka?



                     Ice Cube (Lini GPU, Gramedia PustakaUtama 

    Ketentuan :

    1. Merupakan karya asli penulis, bukan terjemahan atau saduran apalagi plagiasi
    2. Genre bebas asal ide cerita fresh dan tidak pasaran
    3. Tokohb utama dalam cerita berusia 15-27 tahun
    4. Format hard copy TNR 12, Spasi 1,5, 100-150 halaman A4
    5. Sertakan sinopsis lengkap (ma 2 hal) dan data diri\
    6. Sertakan juga pembatas buku terbitan ice cube atau pop dan tempelkandi halaman sampul naskah
    7. Kirimkan ke alamat redaksi KPG Gedung Kompas Gramedia blok 1 lantai 3 jalan palmerah  barat 29-37 jakarta 10270
    Ice cube atau pop tidak akan mengirimkan kembali printout naskah yang masuk. Naskah akan mendapat feedback via email maksimal 7 hari setelah naskah diterima redaksi. Info lebih lanjutr silakan tanya di twitter @IceCube_Publish

                                             Penerbit Erlangga 

     

    Genre yang dicari : roman  (cheklit atau teelit), humor/komedi,
    jumlah halaman : 200 hlm A4.Ketik word1,5 spasi, TNR12
    sertakan  CV. Penulis dan sinopsis lengkap (ma  2 hal)
    Naskah dikirimkan ke alamat ;PT. Erlangga-esensi
    Jl, baping raya no.100 ciracasjakarta timur 13740  
    atau email : editor.esensi@yahoo.com
    Cantumkan Naskah ESENSI sudut kiri amplop atau subject email 

                     Penerbit Inari (lini Penerbit Haru)

    Jenis naskah yang dibutuhkan adalah genre drama, romance, romance komedy, romance fantasy, suspense/thriller untuk pembaca remaja.
    Ketentuan kelengkapan naskah :
    . Naskah novel
      Ukuran A4, margin standar, font calibri 11, spasi 1,5
      70-100 hal
      format data (ms.word : .doc atau doc)
      File naskah : Nama kamu_judul naskahmu
    .Sinopsis lengkap
    .Biodata penulis
    . Kirim naskah ke email penerbit.inari@gmail.com
    .Subject emailnya Nama _tanggal pengiriman (tanggal, bulan dan tahun)_judul naskahmu.
    Surat keputusan naskahnya  sekitar 3-4 bulanan


                 BIP Gramedia (Lini Gramedia Pustaka Utama)

    Naskah yang dicari :
    -Bertema "Sweet love & romantic comedy"
    -Sasaran pembara : lajang usia 20-35 tahun

    Syarat dan ketentuan :
    -Plot & karakter kuat
    -Easy reading
    -Seting tempat & kekinian
    -Miniimal 150 hal. TNR 12, Spasi 1,5
    -Diutamakan penulis yang pernah diterbitkan karyanya (sertakan cv. bersama naskah)
    -Orisinal dan belum pernah diterbitkan dimanapun

    Kirimkan naskah ke : redaksi.bip.gramedia@gmail.com
    subject : PN (Sweet Love)

                                     Penerbit Gema Insani

    Syarat :
    -Ditujukan untuk remaja
    -Naskah tidak bertentangan dengan syariat islam
    -Orisinal dan belum diterbitkan dimanapun
    -Ide naskah fresh & menarik
    -Naskah minimal 100 hal. TNR 12, Spasi 1,5
    -Mencantumkan biodata penulis dan sinopsis lengkap

    Kirim naskah ke email : penerbitan@gemainsani.co.id

Wednesday, March 12, 2014

Tips Saat Mengalami Stuck Ide

Seorang penulis pastilah pernah mengalami yang namanya stuck ide alias mentok ide. Saat stuck ide berarti otakmu lagi lelah berpikir yang harus kamu lakukan stop menulis sejenak, bawa refreshing. Bisa dengan cara jalan-jalan, creambath ke salon, dll. Melakukan 2 cara itu pastinya ngocek duit minimal ngocek buat bayar bensin. Terus kalau lagi bokek apakah gak bisa refreshing? Eits, tentu aja bisa. Hari gini apa sih yang gak bisa? Nih, gue kasih tips cara refreshing saat stuck ide yang mudah, cepat, dan hemat.
Tipsnya adalah kamu browsing di mbah google. Kamu bisa mencari daftar penerbit mayor, tempat-tempat romantis di dunia, masakan yang enak, penyakit langka, daftar film terbaru, daftar lagu-lagu dan apapun yang kamu mau pasti ada.
Dengan browsing kamu akan mendapatkan banyak informasi yang baru. Informasi itu akan memancing ide buat muncul kembali. Kalau gue biasanya ide muncul lagi setelah lihat foto cowok cakep wkwkwek #abaikan.
Berhubung kamu sudah browsing daftar penerbit mayor, begitu naskah selesai kamu tinggal kirim naskah ke penerbit yang kamu tuju. Jadi kamu gak perlu rempong nanyain ke penulis lain "Mbak, cara kirim naskah ke penerbit gimana ya? Nama-nama penerbit indonesia apa aja?"
Tahukah kamu mendapatkan sesuatu dari hasil usaha sendiri itu ada kepuasan batin sendiri daripada mendapatkan sesuatu dari orang lain.
Dulu pepatah bilang "Bertanyalah pada rumput yang bergoyang" tapi zaman sekarang kalimat itu berubah jadi "bertanyalah pada mbah google"
nanya mbah google dulu kalau nggak ngerti juga sungguh terlalu.

Friday, March 7, 2014

Masa Kecil Kurang Bahagia

Gue kan sering banget tuh update status tentang cowok cakep seperti aa pasha, Rangga smash, Al, dll. Ya, harus gue akui, gue memanglah salah satu cewek yang pencinta cowok cakep. Gue suka cowok cakep sejak gue berumur 3 tahun. Cowok cakep yang gue suka waktu itu bukan Joshua, Bondan Prakoso melainkan Andy Lau dan Leonardo Dicaprio. Pasti pada aneh anak kecil kok sukanya sama yang dah tua?
Gue suka Andy Lau gara-gara nonton film "Pangeran Rajawali" dia berperan sebagai Yoko.
Sedangkan kenal (sok kenal banget wkwkwk) Leonardo Dicaprio lewat film Titanic.
Ngomongin mereka gue jadi inget masa kecil gue, masa kecil yang menyedihkan karena kurang bahagia.
Kurang bahagiannya bukan karena kesulitan ekonomi keluarga justru waktu gue kecil orang tua gue masuk dalam orang berada. Apapun yang gue mau pasti dituruti.
Yang bikin gue gak bahagia itu ada 2 faktor:
1. Didikan keras dari orang tua. Umur 3 tahun gue dah diajarin baca, tulis, berhitung, mengaji, dll. Tujuannya biar gue lebih pinter dari anak lainnya.
2. Gue gak punya teman. Anak umur 3 tahun lagi asyik-asyiknya bermain, nah gue hanya di rumah main boneka sendiri. Hal itu dikarenakan keadaan fisik gue yang gak mendukung. Kaki gue itu ada kelainan, menyebabkan gue nggak bisa jalan.
Jangan ditanya apa yang gue rasain waktu itu, sudah pasti jawabannya BOSAN. Bahkan gue sempat nanya ke nyokap "Ma, kenapa sih aku diciptakan Tuhan seperti ini? Tuhan gak sayang ya sama aku?"
terus mama jawab gini, "Hust, gak boleh bilang gitu. Tuhan justru sayang banget sama kamu. Tuhan ingin kamu terhindar dari dosa kaki."
Untuk menghilangkan kesedihan, nyokap setiap sore bawa gue ke rumah nenek. Di rumah nenek itu ada 3 tante gue. Mereka ada di rumah saat sore, siang hari mereka sibuk sekolah, ada juga kuliah.
Gue ke rumah tante bukannya diajakin main tapi diajakin nonton film Titanic dan Pangeran Rajawali.
***
Buat yang selalu ngerasa hidup penuh masalah belajarlah untuk bersyukur. Setidaknya kamu masih punya kaki dan bisa jalan sehingga kamu bisa menikmati indahnya masa anak-anak. Gue gak pernah merasakan indahnya masa itu.

Thursday, March 6, 2014

3 Modal Utama Yang harus Dimiliki seorang Penulis.

Sering kali gue menemukan banyak penulis pemula yang minder mau ikut lomba di penerbit mayor atau kirim naskah novel ke penerbit mayor. Mulai sekarang nggak usah minder lagi. Semua penulis sama. Yang membedakan hanyalah kualitas karyanya. Eits, karya penulis pemula bukan berarti nggak berkualitas. Penulis pemula bisa kok karyanya berkualitas seperti karya penulis senior. Tapi ada syaratnya, syaratnya cuma ada 3 yaitu rajin membaca (salah satunya membaca info dengan teliti) plus rajin berlatih, sabar, dan pantang menyerah. 3 syarat itulah jadi modal utama seorang penulis.
Mau jadi penulis yang keren? Yuk, mulai sekarang rajin membaca dan berlatih. Di dunia ini gak ada yang instan semua perlu proses. Jangan keburu nafsu punya buku dulu. Yang penting belajar, belajar, dan belajar dulu. Utamakan kualitas

Friday, February 28, 2014

Pria Idaman Wanita itu seperti...

Halo, blogger. Ririen yang cute datang lagi nih ngeposting blog. Berhubung sebentar lagi hari Kartini makanya gue mau ngeposting blog tentang WANITA.
Wanita adalah makhluk Tuhan yang paling lembut. Setiap wanita pasti memiliki kriteria khusus dalam memilih suami. Ada yang memilih suami karena wajah cakep, tinggi, putih dan sebagainya.
Tapi rata-rata wanita mendambakan suami seperti
1. Ustadz Azam (Tokoh di novel KETIKA CINTA BERTASBIH) karena dia agamanya kuat dan bekerja keras.
2. Fahri (Tokoh di novel ayat-ayat cinta) cowok yang memiliki kejujuran yang sangat tinggi.
3. Edward Cullen (Tokoh di film twiligth) cowok yang bisa melindungi wanita
4. Roby (Tokoh di film TUKANG BUBUR NAIK HAJI) cowok yang penyabar dan tahu keinginaan istrinya walaupun sang istri nggak bilang.
5. Alan (Tokoh di sinteron SURAT KECIL UNTUK TUHAN) Cowok yang memiliki keikhlasan yang luar biasa. Dia ikhlas menerima segala kekurangan wanita yang dicintainya.

Emang sih cowok-cowok yang gue sebutin hanya ada di novel/film. Tapi nggak ada salahnya kan cowok-cowok mencontoh sifat tersebut?

Sunday, February 2, 2014

Pesan Dari Penulis-penulis Senior

Jadi Penulis itu harus rajin. Kayak gue rajin ikut nimbrung di diskusi-diskusi yang ada di grup kepenulisan. Diskusi tersebut nara sumbernya penulis senior. Dari diskusi banyak banget ilmu yang didapat plus penulis senior juga memberi pesan pada penulis lainnya. Ilmu dan pesan dari mereka selalu gue catat di otak ataupun buku diary. Dan malam ini gue mau nyalin pesan-pesan dari penulis ke blog. Jaga-jaga siapa tahu esok gue amnesia. *loh?

-Pesan dari Hilal Ahmad, penulis buku antologi "Cinta tak datang tiba-tiba"
Kalau saya diajarin untuk terus menulis, menulis, menulis. ditolak, ya menulis lagi. dihujat atau dibilang jelek, ya menulis lagi. dibilang bagus atau dimuat, ya menulis lagi. dan jangan lupa baca tulisan orang sebagai perbandingan dan mendapat ilmu sebanyak mungkin, juga sering sharing sama penulis senior.

-Pesan dari Rangga Wirianto, penulis TSS
Dalam menulis, kita tahu betul apa yang mau kita tulis, kemana arahnya dan apa ujungnya.
Kalau udh tau 3 unsur itu aja, dijamin gak bkal ababiel.
Komitmen dengan satu naskah itu adalah komitmen untuk seumur hdup lho, kita gak bisa lagi mencabut naskah yang sudah beredar d masy. Konsisten lah dalam menulis.

-Aida Maslamah, penulis SUNSET IN WEH ISLAND
 Seorang penulis, nggak ada alasan nggak nulis karena sibuk. saya sudah berkeluarga dan punya seorang anak perempuan (5th) yang masih pengen ngelendot sama saya, saya jg mengajar, melihara hewan2 ternak saya di rumah. sperti yang saya omongin tadi, saya bisa menulis kapanpun dan dimanapun tapi untuk quality time biasanya saya nulis jam 9 pagi, kadang di rumah, di kafe atau di sekolah sambil menunggu kelas saya mulai.. dan saya selalu terobsesi dengan deadline, saya bisa kesurupan kalo dikejar2 DL, termasuk sekarang saya sedang battle dengan teman penulis saya untuk menulis 150 halaman untuk 1 minggu...jadi SEMANGAT, luang waktu dan terus belajar, Insya Allah usaha kamu yang terus istiqamah dalam menulis akan membuahkan hasl GOOD LUCK

-Pesan dari Pak Benny, Chef Editor Mizan
kalo kamu pengen naskah cepet di acc bikin naskah super keren (keren ide, story telling, karakter dll) atau bikin naskah super jelek (eyd kacau, dialog gak make tanda petik, dll) naskah super keren, editor baru baca sinopsis dan prolog langsung di acc, kalo naskah super jelek langsung ditolak. kalo naskahmu lama gak dapet kabar ada kemungkinan penerbit bingung mau acc atau tolak

-Pesan dari pak Edi Akhiles, CEO DIVA PRESS
PESAN: 1. buat saya, kualitas sebuah karya ditentukan oleh keunikan ide dan penyajiannya yang baik. Ide menuntut jelajah imajinasi dan imajinasi ditipang oleh pengetahuan, jadi jika pengin raih ide yang kuat/unik, penulis harus berpengetahuan luas (baca, sharing, jalan-jalan, kontemplasi, refleksi). Penyajian: ini ditopang pengetahuaan teori menulis. tp teori nulis butuh praktik. jadi melatih diri menulis. buat saya: produktivitas menulis berbanding lurus dengan kualitasnya. Alamiah ini.
 PESAN 2: dalam bekerjasama dengan siapa pun atau lembaga apa pun (termasuk penerbit), karya doang nggak cukup, tp juga dibutuhkan attitude yang baik. Hormati relasimu, hormati MoU-nya. Buatlah komuniaksi yang sejuk. Tentu saja saya nggak akan mau nerbitin karya penulis yang attitudenya gak asyik, misal: tiap hari nanyaaaaaa kapan terbit. atau sampai bilang "nggak profesional banget ya kok begini sih." no. kerjasama akan berjalan baik jika kedua belah pihak saling menghargai. dan ini penting. sebagus apa pun karya, jika attitud epenulisnya nggak sejuk, saya memilih tidak bekerjasama.
 PESAN 3: jika karyamu sudah dilempar ke publik, biarkan ia menjadi milik publik. apresiasi atau kritik sepedas apa pun itu hak publik. nggak bisa kita minta semua orang mencintai atau membenci kita, bukan? Kritik penting untuk masukan kita, tapi hanya kritik yang tulus dan membangun. adapun kritik yang hanya nyari kesalahan, nyela, apalagi pakai kata-kata gak manusiawi, preetin aja. nggak usah masukin hati, daripada semalaman kau nggak bisa tidur mikirin dia yang mungkin saja dia sedang cekikikan ma kawan-kawannya. thx for all, semoag bermanfaat ya, sampai jumpa di lain waktu.

-Pesan Dari Mom Fitria Pratnasari, penulis novel dan skenario
"CINTAI SETIAP PROSES BERKARYA KARENA BAGIAN ITU DAPAT MEMPENGARUHI KONTEN DAN MATERI KARYA KALIAN." Kesabaran juga merupakan bagian dari proses berkarya lho!

Saturday, February 1, 2014

Cerpen Anak : Putri Terpenjara

Tahun 2013 lalu gue pernah iseng-iseng bikin cerpen anak buat kirim ke majalah bobo tapi sayang, 6 bulan gak ada kabar, pernah juga diikutkan lomba cerpen anak tapi gak lolos -_- mungkin karena gue gak bakat bikin cerpen anak. Nah, daripada cerpennya ngendep di pc mending gue posting di blog aja deh biar banyak yang baca. kebahagian penulis sebenarnya adalah karya dibaca orang.
Nih, cerpennya!



Putri Terpenjara


            “Bintang, aku lelah, letih, jenuh dengan duniaku yang sekarang. Tolong bilang sama Tuhan aku ingin sekali pergi ke suatu tempat yang asyik dan bisa menyenangkan hatiku,” ujar Rico bicara pada bintang.  Itulah kebiasaan Rico, jika ia lagi sedih, pasti ia pergi ke teras rumah lalu berbicara pada bintang. Ayahnya sebelum meninggal pernah berkata, “Bila kamu sedih dan merindukan ayah, bicaralah pada bintang dan bulan. Biar bintang yang nanti akan menyampaikan kesedihanmu pada Tuhan.”
            Rico adalah seorang anak laki-laki berusia 7 tahun. Hidupnya seperti sebuah robot yang harus dikontrol oleh pemilikya. Sejak ayahnya meninggal, mamanya ingin Rico lah yang melanjutkan pekerjaan sang ayah, yakni dosen matematika. Siang dan malam waktu Rico hanya digunakan untuk belajar, belajar dan belajar. Ia hanya diberikan waktu 1 jam untuk bermain oleh sang mama. Itupun hanya bermain di computer atau laptop kesayangannya saja. 
            Meskipun selama ini ia tidak pernah membantah perkataan sanga mama. Namun di lubuk hatinya menginginkan hidup seperti anak kecil yang lain bebas bermain dan bercanda bersama teman-teman.
            “Ric, kalau kamu bête. Main game Putri terpenjara aja! Gamenya seru loh, ada berbau matematika juga. Dijamin betemu langsung hilang.”
            Kata-kata Alfred, teman sebangkunya di tempat les terngiang di telinga Rico. Ya, tadi sore Alfred sempat mengirim game tersebut ke laptopnya. Rico pun penasaran dan ingin memainkan game yang diberi Alfred tadi sore. Ia berdiri, lalu melangkahkan kaki untuk masuk ke rumah. Begitu di ruang tamu ia langsung menemukan benda yang dicari. Tanpa banyak omong, ia membuka laptop. Ia masih ingat game yang diberi Alfred ada di folder received.
            Ia klik 2 kali pada game Putri terpenjara. Namun tiba-tiba Rico merasakan kepalanya pusing, pandangannya mulai kabur dan dalam beberapa detik ia sudah kehilangan kesadarannya.
            ***
            Kini Rico telah berada di sebuah istana yang sangat megah. Istananya itu seperti istana di negeri dongeng. Rico menggaru-garuk kepalanya yang tak gatal. Ia bingung sendiri kenapa bisa berada di tempat ini? Yang lebih membingungkan lagi adalah bagaimana caranya ia bisa pulang ke rumah?
            “Selamat dating di duniaku! Kamu adalah orang ke 500 datang ke sini untuk menyelamatkanku, kamu bisa pulang kembali ke duniamu setelah berhasil membebaskanku!” ujar suara perempuan. Rico menoleh kanan kiri untuk mencari sumber suara. Ternyata di pojok sebelah kiri ada penjara dan di dalam penjara itu Rico melihat seorang perempuan cantik serta memakai gaun indah.
            Rico baru sadar dirinya terlempar ke tempat ini karena mengklik game Putri terpenjara. Dan ia bisa pulang ke dunianya kalau berhasil membebaskan putri tersebut. Rico berjalan mendekati sang putri. Begitu tiba di depan penjara.
            “Putri, kenapa anda bisa terpenjara?”
            “Karena saya telah mencuri game milik anak raja, saya hanyalah anak tiri sang raja. Tolonglah bebaskan saya!”
            Rico semakin bingung. Perkataan putri sama sekali tak masuk akal. Tapi inilah hidup, terkadang sesuatu yang tak masuk akal bisa saja terjadi. “Bagaimana saya membebaskan anda? Di mana letak kunci penjara?”
            “Penjara ini bukan penjara biasa. Penjara ini bisa dibuka setelah berhasil menjawab soal yang ada di kertas ini.” Sang putri menunjuk kertas yang menempel di sel penjara. Rico mengernyitkan dahi tatkala membaca soal tersebut. Soalnya susah sekali. Tapi rasanya Rico pernah melihat soal itu sebelumnya. Rico mencoba mengingat-ingat lagi. Dalam waktu beberapa menit ia telah berhasil mengingat. Ya, soal itu pernah diajarkan oleh guru lesnya.
            “Putri saya sudah berhasi menemukan jawabannya. Gimana cara menjawabnya?”
            “Anda teriak saja jawabannya di depan penjara ini!”
            “JAWABANNYA 150!” teriak Rico sekeras-kerasnya. Seketika pintu penjara terbuka secara otomatis. Sang putri langsung keluar dari penjara.
            “Terimakasih banyak, telah membebaskan saya.”
            “Iya, sama. Saya juga senang membantu putri.”
            “Saya ingin bilang sesuatu sama anda.”
            “Bilang apa?”
            “Jangan pernah mengeluh dengan apa yang diminta orang tua. Yakinlah permintaan mereka demi kebaikanmu dan bermanfaat dikemudian hari.”
            ***
            Rico membuka mata. Ia sekarang berada di kamar tidurnya. Orang yang pertama dilihatnya setelah membuka mata adalah sang mama. Ia heran dengan penampilan mamanya yang acak-acakan, mata sembab.
            “Rico, alhamduliillah akhirnya kamu sadar juga.”
            “Emang apa yang terjadi?”
            “Rico, kamu telah pingsan selama 3 hari. Tak ada satupun dokter yang tahu penyebabnya.” Mama menghela napas sejenak, “Mungkin kamu pingsan karena keegoisan mama, mulai sekarang mama takkan memaksamu les sana sini lagi. Mama akan membebaskanmu untuk bermain bersama teman-temanmu.”
            Rico tersenyum simpul. Ia senang mamanya sadar, “Nggak apa kok Ma, Rico justru berterimakasih karena mama Rico bisa membebaskan sang putri.”
            Alis mama berkerut, “Sang putri? Maksudmu?”
            Rico hanya cengengesan. Nggak mungkin ia ceritakan pengalamannya kemarin pada mama. Kalaupun diceritakan juga mama nggak akan percaya.
            THE END