Ide itu Nggak Ada Habisnya

Aku sering banget dapet inbox dari dedek-dedek gemes (BACA : penulis pemula). Isi inbox mereka kayak gini, "Kakak, aku mau curhat dong. Gini, tiap kali aku bikin novel pasti di pertengahan cerita aku kehabisan ide. Sehingga novelku nggak kelar-kelar. Gimana ya solusinya?"
Menurutku pribadi, itu mah bukan kehabisan ide. Yang namanya ide itu nggak ada habisnya. Nggak percaya?


-Sinetron TBNH sudah sampai 1900 episode lebih, sinetron itu nggak tamat-tamat.
-Om Hilman Hariwijaya, selain garap sinetron Anak Jalanan, beliau juga garap skenario sinetron Centini. Yang aku tau ngegarap skenario striping itu sehari kudu nyetor 25 halaman.Buktinya beliau lancar-lancar aja tuh. Anak Jalanan sudah sampai 260 episode lebih. Kalau Centini, aku nggak tau udah berapa episode.
Dari dua bukti yang aku sebutin itu tanda bahwa ide memang nggak ada habisnya. Kalau di pertengahan cerita, kamu bingung lanjutannya gimana itu berarti ide lagi ngumpet aja. Mungkin otakmu lagi lelah.
Tugasmu sebagai penulis adalah mancing ide itu keluar lagi.
Mancing ide biar keluar lagi makai apa?
Solusinya simpel, perbanyak baca buku. Terutama buku yang aku tulis "1 Bulan 1 Novel? Siapa Takut!"

Buku itu menjawab semua kegalauan yang dialami penulis pemula. Harganya murah kok, cuma 37 ribu. Nggak nyampe 40 ribu kan? Tapi belum ongkir. Aku tunggu orderannya ya, Say.