PHP, Hanya 3 huruf tapi 3 huruf tersebut nggak asing lagi di telinga kita. Hampir seluruh remaja zaman sekarang selalu dikit-dikit nyebutin PHP. Bagi yang belum tahu apa sih PHP itu? PHP adalah singkatan dari PEMBERI HARAPAN PALSU. Nah, penulis juga banyak ketularan sydrom PHP. Baru 2,5 bulan kirim naskah ke mayor labels udah kebakaran jenggot dan update status di fb isinya "huwaaaaaaa... naskah gue di-PHP-in penerbit mayor"
Gue cuma bisa ngikik bacanya. Nih, ya gue kasih tahu mayor labels lama ngasih kabar naskah itu wajar dan TIDAK TERMASUK PENERBIT PHP. namanya juga mayor labels 1 bulan ada 50 naskah yang masuk.
Sedangkan penerbit PHP itu .... misalnya di sebuah blog penerbit tertulis menerima naskah fiksi dewasa atau remaja tapi pas kirim lansung ditolak alasannya "maaf ya saat ini kami hanya menerima naskah terjemahan" itu baru PHP, ngasih harapan palsu ke penulis. kalau emang nggak nerima naskah fiksi harusnya di web/blog tertulis "HANYA MENERIMA NASKAH TERJEMAHAN"
nah, udah tahu kan penerbit PHP itu yang kayak gimana? so, jangan lagi dikit2 bilang naskahku di php-in penerbit.
Gue cuma bisa ngikik bacanya. Nih, ya gue kasih tahu mayor labels lama ngasih kabar naskah itu wajar dan TIDAK TERMASUK PENERBIT PHP. namanya juga mayor labels 1 bulan ada 50 naskah yang masuk.
Sedangkan penerbit PHP itu .... misalnya di sebuah blog penerbit tertulis menerima naskah fiksi dewasa atau remaja tapi pas kirim lansung ditolak alasannya "maaf ya saat ini kami hanya menerima naskah terjemahan" itu baru PHP, ngasih harapan palsu ke penulis. kalau emang nggak nerima naskah fiksi harusnya di web/blog tertulis "HANYA MENERIMA NASKAH TERJEMAHAN"
nah, udah tahu kan penerbit PHP itu yang kayak gimana? so, jangan lagi dikit2 bilang naskahku di php-in penerbit.
Hm..., kadang sih itu kondisional rin. Mereka memang menulis seperti itu. dan sebenarnya memang itu berlaku. Tapi karena penerbit itu mungkin sudah overload naskah, jadi untuk sementara distop dulu. Dan mereka kan juga baca pasar, kalau skrg terjemahan lagi booming, mereka akan memprioritaskan terjemahan atau lainnya gitu...
ReplyDeleteiya sih, tapi kalo emang overload n gak nerima naskah fiksi kan harusnya di web tertulis sementara hanya menerima naskah terjemahan. biar penulis gak kirim kesana
Delete